Persamaan gelombang elektromagnetik

Persamaan gelombang elektromagnetik adalah persamaan diferensial parsial orde dua yang menjelaskan perambatan gelombang elektromagnetik melalui medium atau dalam hampa udara. Persamaan ini adalah bentuk 3 dimensi dari persamaan gelombang. Bentuk homogen dari persamaan ini, dituliskan dalam medan listrik E atau medan magnetik B, dituliskan sebagai:

${\displaystyle {\begin{aligned}\left(c^{2}\nabla ^{2}-{\frac {\partial ^{2}}{\partial t^{2}}}\right)\mathbf {E} &=\mathbf {0} \\\left(c^{2}\nabla ^{2}-{\frac {\partial ^{2}}{\partial t^{2}}}\right)\mathbf {B} &=\mathbf {0} \end{aligned}}}$

dengan

${\displaystyle c={\frac {1}{\sqrt {\mu _{0}\varepsilon _{0}}}}}$

adalah kecepatan cahaya pada medium dengan permeabilitas (μ₀) dan permitivitas (ε₀). ∇² adalah operator Laplace. Pada hampa udara, c = 299,792,458 meter per detik, adalah kecepatan cahaya dalam ruang hampa.^[1] Persamaan gelombang elektromagnetik diturunkan dari Persamaan Maxwell. Perlu diingat bahwa pada sumber-sumber lama, B disebut sebagai densitas fluks magnetik atau induksi magnetik.

1. ^ Current practice is to use c₀ to denote the speed of light in vacuum according to ISO 31. In the original Recommendation of 1983, the symbol c was used for this purpose. See NIST Special Publication 330, Appendix 2, p. 45 Diarsipkan 2016-06-03 di Wayback Machine.